Perkalian Skalar Dua Vektor

Perkalian Skalar Dua Vektor - Konsep perkalian merupakan suatu konsep matematika yang sudah pasti kalian kuasai dengan baik. Akan tetapi, tahukah kalian bahwa perkalian memiliki arti yang berbeda pada konteks yang berbeda? Misalnya pada perkalian antarbilangan real dan perkalian antarmatriks, keduanya jelas memiliki konsep perkalian yang berbeda bukan? Nah, selain pada bilangan real dan matriks, perkalian juga berlaku pada vektor.
        Pada topik sebelumnya, kalian telah belajar tentang perkalian suatu vektor dengan skalar. Perkalian suatu vektor dengan skalar menghasilkan suatu besaran vektor yang baru. Tahukan kalian bahwa tidak semua operasi yang melibatkan besaran vektor selalu menghasilkan vektor? Lantas, operasi vektor seperti apakah yang tidak menghasilkan vektor? Pada topik ini, kalian akan mempelajari operasi tersebut, yaitu operasi perkalian skalar dua vektor atau biasa dikenal dengan sebutan dot product(inner product). Perkalian ini dilambangkan dengan "". Untuk memahaminya, mari simak topik ini dengan saksama ya.

💢 Definisi Perkalian Skalar Dua Vektor

☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳
Operasi perkalian skalar dua vektor didefinisikan sebagai kombinasi linear atau penjumlahan hasil kali komponen-komponen vektor tersebut. Misalkan vektor A=a1,a2,a3,....,an dan B=b1,b2,b3,....,bn sama-sama berdimensi n. Perkalian skalar dari A dan B didefinisikan sebagai:
        Perlu kalian pahami dengan baik bahwa, hasil dari perkalian skalar ini bukan suatu vektor, melainkan suatu bilangan real. Oleh karena itu, penyelesaian dengan pendekatan grafis tidak terlalu banyak membantu seperti pada operasi-operasi vektor sebelumnya.
Untuk lebih jelasnya, pehatikan contoh berikut ini.

♫ Contoh

﹌﹌﹌﹌﹌﹌﹌﹌
⓵ Jika A=a1,a2 dan B=b1,b2 vektor-vektor yang berada dalam R2 , maka:
AB=a1b1+a2b2
⓶ Jika A=a1,a2,a3 dan B=b1,b2,b3 vektor-vektor yang berada dalam R3 , maka:
AB=a1b1+a2b2+a3b3
Untuk vektor-vektor dengan dimensi yang lebih tinggi, kalian juga dapat menggunakan cara yang sama.
☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳

💢 Definisi Lain Perkalian Skalar Dua Vektor

☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳
Perkalian skalar dua vektor juga dapat didefinisikan sebagai hasil perkalian antara panjang kedua vektor dan kosinus sudut di antara kedua vektor tersebut.
        Jika A dan B vektor-vektor tak nol dan Î¸ sudut di antara vektor A dan B, maka perkalian skalar dari kedua vektor ini dapat didefinisikan dengan:
☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳
☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳☳
 Diketahui vektor A=3,4. Hitunglah nilai dari AA.
Penyelesaian:
Perkalian skalar dua vektor merupakan kombinasi linear atau penjumlahan hasil kali komponen-komponen vektor tersebut. Dengan demikian, nilai dari pekalian AAadalah:
AA=3,43,4=(3×3)+(4×4)=9+16=25
Jadi, nilai dari AA adalah 25.
 Jika A=1,5,2,4 dan B=2,3,8,1, maka nilai dari AB adalah ....
Penyelesaian:
Perkalian skalar dua vektor merupakan kombinasi linear atau penjumlahan hasil kali komponen-komponen vektor tersebut. Dengan demikian, nilai dari pekalian ABadalah:

AB=1,5,2,42,3,8,1=(1×2)+(5×3)+(2×8)+(4×1)=2+15+(16)+(4)=3
Jadi, nilai dari AB adalah -3.
 Diketahui vektor A=2,3 dan B=1,2. Jika terdapat suatu vektor Csedemikian sehingga AC=22 dan BC=14, maka vektor C yang dimaksud adalah ....
Penyelesaian:
Misalkan vektor C kita nyatakan sebagai C=x,y. Dengan demikian, kedua perkalian skalar dua vektor tersebut dapat kita tulis sebagai berikut.
AC=222,3x,y=222x+3y=22...(1)
BC=141,2x,y=14x+2y=14...(2)
Persamaan (1) dan (2) di atas membentuk sistem persamaan linear dua variabel. Untuk menentukan nilai x dan y dari sistem persamaan tersebut, kita dapat menggunakan metode eliminasi substitusi berikut ini.
Substitusikan y = 6 ke dalam persamaan 2x + 3y = 22, sehingga didapat:
2x + 3(6) = 22
⇔2x + 18 = 22
⇔2x = 4
x = 2
Jadi, vektor C=2,6.
Share: